Satu Nama Capanwas Terancam Dicoret

Satu Nama Capanwas Terancam Dicoret
Bawaslu Provinsi Jambi. Foto: jambiekspres/jpg

jpnn.com, JAMBI - Enam besar calon anggota panitia pengawas pemilu (Capanwas) kabupaten/kota mulai menjalani uji kelayakan dan kepatutan kantor Bawaslu Provinsi Jambi, Selasa (2/8) kemarin.

Namun pada hari pertama tes digelar, Bawaslu Provinsi Jambi menerima satu aduan masyarakat terkait adanya capanwas yang berafiliasi dengan partai politik.

Jika terbukti, maka lembaga pengawas pemilu ini akan mendisikualifikasi capanwas tersebut.

Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi mengatakan pihaknya akan mengkonfirmasi adanya calon yang diduga terlibat partai politik.

"Bawaslu akan telusuri, dugaan keterlibatan tersebut," ujar Asnawi seperti dilansir Jambi Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.

Dia menyebutkan, calon yang diduga terlibat parpol hanya berjumlah satu orang. Tapi pihaknya tetap menerima pengaduan jika mengetahui ada calon dari Kabupaten/Kota yang terindikasi Parpol.

“Laporannya baru satu dari Batanghari. Tapi ke depan kita tetap terima kalau ada aduan masyarakat, meskipun sudah diputuskan," katanya.

Dalam tes sendiri penekanan dilakukan terkait pengetahuan dan pemahaman UU Pemilu dan pengawasan. "Selain itu juga mengenai integritasnya dan track recordnya itu juga penting," sebutnya.

Enam besar calon anggota panitia pengawas pemilu (Capanwas) kabupaten/kota mulai menjalani uji kelayakan dan kepatutan kantor Bawaslu Provinsi Jambi,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News