SBY Ungkap Kabar Buruk soal Resesi Ekonomi dan Imbas Perang Ukraina

SBY Ungkap Kabar Buruk soal Resesi Ekonomi dan Imbas Perang Ukraina
Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkap dua kabar buruk tentang dunia, yakni resesi ekonomi dan imbas perang di Ukraina. . Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengungkap dua kabar buruk tentang dunia, yakni resesi ekonomi dan imbas perang di Ukraina. 

Menurut SBY, resesi ekonomi global bakal terjadi sesuai dirinya melihat pernyataan Bank Dunia dan perwakilan dana moneter internasional. 

"Perang di Ukraina makin membahayakan bagi keamanan internasional," kata dia melalui Twitter akun @S.B.Yudhoyono, Selasa (11/10). 

SBY melanjutkan resesi ekonomi global pasti makin memukul kehidupan semua bangsa yang saat ini sudah dalam keadaan susah. 

"Jika perang di Ukraina makin liar dan tidak terkendali, terjadinya perang dunia disertai penggunaan senjata nuklir bisa menjadi kenyataan," lanjut pria yang juga menjabat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu. 

SBY mengatakan ada dampak buruk apabila krisis ekonomi global diakumulasi perang yang melibatkan Barat dengan Rusia dan sekutunya sebagai imbas perang di Ukraina. 

"Tentunya kita tidak ingin mengalami lagi Great Depression sebelum Perang Dunia II dahulu," ujar dia. 

SBY mengatakan apabila keadaan makin tak terkendali dengan terjadi goncangan ekonomi dan keamanan global, sementara pandemi Covid-19 masih ada, penyelamatan bumi dari pemanasan global akan gagal. 

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengungkap dua kabar buruk tentang dunia, yakni resesi ekonomi dan imbas perang di Ukraina. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News