Sebar Peringatan Dini Banjir, Anies Baswedan Pilih Pengeras Suara
Kamis, 09 Januari 2020 – 10:30 WIB
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pada Rabu pukul 06.00 WIB, sudah tidak ada genangan.
Namun masih ada pengungsi tersisa sebanyak 666 jiwa di empat lokasi pengungsian karena wilayahnya masih dalam pembersihan pascabanjir. (antara/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai penggunaan HP untuk menyebarkan peringatan dini banjir, tidak efektif, maka dipilih pengeras suara.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Pemprov Kaltim Kirim Bantuan 6.400 Paket Sembako ke Mahakam Ulu
- Ratusan Rumah di OKU Selatan Sumsel Dilanda Banjir
- Tegas, Demokrat Tidak Akan Usung Anies Baswedan di Pilkada DKI
- Gerak Cepat, BRI Peduli Salurkan Bantuan Tanggap Bencana Banjir di Sumatra Barat
- Tim BTB Diterjunkan untuk Membantu Korban Banjir di OKU
- 254 Warga Ampek Angkek Agam Terdampak Galodo Gunung Marapi