Sebelum Dibunuh, Janda Anak Satu Ini Diminta Puaskan Nafsu sang Mantan

Sebelum Dibunuh, Janda Anak Satu Ini Diminta Puaskan Nafsu sang Mantan
Ilustrasi. Foto: Pixabay

jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Rasa sakit hati membuat Widya (22) berbuat nekat dan menghabisi kekasihnya, Eki Hermawan (20). Terlebih, Eki memutuskan hubungan saat ia hendak meminta kejelasan status mereka. 

Hal ini disampaikan Yulius Andesta, kuasa hukum yang ditunjuk mendampingi Widya, usai reka ulang kasus pembunuhan di Jl. Untung Suropati, Labuhanratu, Bandarlampung, kemarin (1/3). 

Menurut Yulius, sebelum kejadian, Eki sempat minta dilayani. Ini dilakukan di semak-semak yang menjadi lokasi pembunuhan. 

Sejak menjalin hubungan, keduanya memang sering melakukan perbuatan layaknya suami-istri. Widya menuruti keinginan Eki lantaran lelaki asal Dusun Belulawang, Kecamatan Ponggor, Blitar, Jawa Timur, itu berjanji menikahinya. 

’’Sebelum kejadian, tersangka menemui korban untuk memperjelas status dan menanyakan janjinya. Namun saat itu korban malah memutuskan hubungannya,” papar Yulius. 

Lantaran kesal, Widya menusuk Eki dengan pisau yang memang selalu dibawanya. ’’Pisau itu bukan karena disiapkan. Tetapi memang kebiasaan tersangka membawa pisau ke mana-mana dan disimpan di dalam tas,” urainya. 

Sementara reka ulang kemarin berlangsung dalam 26 adegan dengan dua lokasi. Tempat pertama adalah di Jl. Untung Suropati dan Bambukuning . 

Diawali saat Eki yang diperankan seorang warga menjemput Widya di dekat lokasi kejadian. Dari sini, keduanya menuju warung dan Widya ditinggalkan di tempat itu. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News