Sebelum Meninggal Dunia, Ayah Mona Ratuliu Sempat Wudu Ingin Salat Malam

Akan tetapi, seusai mengambil wudu, mendiang ayah Mona Ratuliu itu mengeluh pusing, dan kemudian tak sadarkan diri.

"Kronologis itu sebenarnya sesak napasnya Papi sudah perlahan membaik, tetapi pagi-pagi Papi memang sudah biasa salat malam ya. Jadi, bangun mau salat malam jam 3 pagi, terus wudu, belum sempat salat, terus ngeluh pusing, enggak lama kemudian sudah enggak sadar," tutur Mona Ratuliu.

Pada Kamis pagi, pukul 03.50 WIB, Albert Ratuliu dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, Istri Indra Brasco itu mengatakan, sang ayah sebelum meninggal dunia memiliki riwayat penyakit jantung dan penyumbatan di pembuluh darah jantung menuju paru-paru.

"Penyanyitnya itu ada jantung juga, terus yang bikin sesak itu ada sumbatan di pembuluh darah jantung menuju paru-paru, kalau enggak salah seperti itu," ucap Mona Ratuliu.

"Jadi, selama ini memang minum pengencer darah untuk menghilangkan sumbatan itu karena tadinya mau ada tindakan yang dilakukan oleh dokter, tetapi karena sudah usia ada beberapa resiko yang bisa terjadi. Jadi, ya selama ini minum obat saja sih," sambungnya.

Indra Brasco menimpali, ayah mertuanya itu masih dalam tahap observasi dokter mengenai penyebab penyakit yang diidapnya saat ini.

Namun, Tuhan berkehendak lain, Albert Ratuliu meninggal dunia dalam usia 77 tahun.