Sedang Hamil, Isteri Pelaku Serangan Bom Di Sri Lanka Ledakan Diri
Photo: Sebuah spanduk yang mengecam ekstremisme digantung di luar sebuah masjid di Sri Lanka."Saya tidak tahu kondisinya akan meningkat hingga ke skala ini," katanya.
(ABC News: Brant Cumming)
Pihak berwenang juga mengabaikan peringatan dari para pemimpin Muslim di negara itu pada Januari lalu, tentang seorang ulama ekstremis yang diyakini telah merencanakan serangan pada Minggu Paskah.
Penangkapan, interogasi dan peledakan terkendali masih berlanjut di sekitar Sri Lanka, dengan pihak berwenang mengatakan mereka juga berencana untuk meningkatkan keamanan di sekitar bandara dan untuk maskapai penerbangan.
Sejumlah lembaga dari Australia, Inggris, AS dan UEA membantu penyelidikan.
"Dalam beberapa hari, kami akan memiliki kendali penuh," kata Wijewardene.
Photo: Seorang petugas satuan tugas khusus berbicara dengan seorang pejabat di luar rumah Ibrahim.(ABC News: Eric Tlozek)
Serangan-serangan itu juga telah memicu dampak buruk pada perekonomian Sri Lanka, dimana terjadi pembatalan pemesanan secara massal di hotel-hotel.
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat