Sederet Efek Dukungan JK untuk AMIN: dari Pemilih, Legitimasi, sampai Jaringan Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden ke-11 dan ke13 RI M. Jusuf Kalla memilih mendukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres 2024.
Dukungan tokoh senior Golkar yang punya basis massa kuat di Indonesia Timur itu pun diyakini akan berefek positif bagi pasangan capres-cawapres bernomor urut 1 di Pilpres 2024 tersebut.
Dewan Pakar Timnas AMIN Fahrus Zaman Fadhly mengatakan ada dampak penting dari dukungan tokoh yang dikenal dengan inisial JK tersebut.
Menurut Fahrus, dampak pertama dari dukungan JK ialah potensi untuk dijadikan alat penting dalam memobilisasi suara pemilih dari basis pendukung tokoh asal Sulawesi Selatan itu.
JK memang punya pendukung kuat di Indonesia timur, apalagi di daerah asalnya.
“Keberadaan basis pendukung yang solid merupakan aset berharga dalam meraih dukungan pemilih, terutama dalam situasi pemilihan yang berlangsung sangat ketat,” ulasan Fahrus pada , Sabtu (23/12/2023).
Adapun dampak kedua dari dukungan itu ialah legitimasi tambahan bagi AMIN. Menurut Fahrus, citra dan legitimasi kandidat sangat penting untuk menarik pemilih yang belum memiliki pilihan (swing voters dan undecided voters).
"Dalam dunia politik, citra dan legitimasi kandidat memiliki peran yang signifikan dalam memengaruhi pemilih yang masih ragu-ragu dan belum memutuskan pilihan," imbuh Fahrus.
Dukungan JK diyakini akan berefek positif bagi pasangan capres-cawapres bernomor urut 1 di Pilpres 2024 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN).
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
- Prabowo Rajin Dampingi Presiden Jokowi, Begini Kata Pengamat
- Tingkat Partisipasi Pemilih di Jakarta Turun saat Pemilu 2024
- Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru
- Gelar Aksi di Depan Kedubes AS, Laskar Garuda Bersuara Minta LSM IFES Angkat Kaki dari RI
- Forum Umat Islam Sragen Imbau Semua Pihak Hormati Putusan MK dan KPU