Sedih! Masih Ada Stigma Anak Penyandang Diabetes Menularkan Penyakit

Sedih! Masih Ada Stigma Anak Penyandang Diabetes Menularkan Penyakit
Ilustrasi logo diabetes. Foto: Antara

"(Stigma) ini yang paling menantang. Sehingga, perlu lebih banyak pendidikan dan kesadaran. Mereka bisa normal, hidup normal di rumah, meskipun mereka masih anak-anak," katanya.

Sebagai informasi, anak-anak dan remaja pun tidak luput akan diabetes.

Diabetes tipe 1 adalah tipe diabetes yang yang lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja.

Namun, diabetes tipe 1 juga terkadang bisa menyerang bayi, balita, dan orang dewasa.

Diabetes tipe 1 terjadi akibat kelainan autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh anak merusak atau menghancurkan pankreasnya sendiri, sehingga fungsi pankreas menjadi terganggu.

Akibatnya, anak yang menderita diabetes tipe 1 hanya menghasilkan sedikit atau bahkan tidak menghasilkan hormon insulin sama sekali.

Kondisi ini bisa menyebabkan kadar gula darah meningkat dan lama kelamaan merusak organ serta jaringan tubuh.

Menurut data dari IDAI, angka kejadian diabetes pada anak usia 0-18 tahun di Indonesia meningkat hingga lebih dari 1.000 kasus dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini.(Antara/jpnn)

Prof Aman menyebut masih ada stigma di masyarakat anak penyandang diabetes menularkan penyakit.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News