Segera Bentuk Tim Pengawas Kongres
Verifikasi Peserta Berpotensi Ruwet
Senin, 25 Februari 2013 – 05:01 WIB

Segera Bentuk Tim Pengawas Kongres
Alasannya, karena dalam statuta diatur bahwa syarat KLB terpenuhi jika ada pemberitahuan empat minggu sebelumnya. Dalam email itu juga ditambahkan bahwa agenda harus sesuai dengan keputusan AFC dan FIFA, karena dalam KLB tidak dimungkinkan untuk mengubah agenda saat kongres.
Tapi untuk mengantisipasi terjadinya ketidakpuasan, FIFA melalui email itu menyarankan untuk menggelar kongres biasa pada pekan selanjutnya. Langkah itu juga untuk memberi kesempatan kepada anggota untuk membicarakan pembahasan lainnya.
Selain tipe kongres, surat tersebut juga menjawab pertanyaan Menpora mengenai perdebatan siapa yang dinilai sebagai voter Solo itu. "FIFA dan AFC mengacu kepada anggota yang ikut ambil bagian dalam kongres Solo, bukan orangnya. Ini berarti klub/lembaga yang berpartisipasi dalam kongres Solo berhak untuk menunjuk delegasi," ucapnya.
Dengan jawaban itu, FIFA tak ingin ada masalah lagi dan bisa mendengar kabar baik tentang penyatuan kompetisi maupun perubahan statuta. Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Menpora Roy Suryo belum juga memberikan jawaban.
JAKARTA - Email FIFA kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo akhirnya bocor. Dalam email tersebut jelas tertulis saran dari FIFA agar
BERITA TERKAIT
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta
- Pukul Madura United, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi