Sejarah: Mustahil Barcelona Lolos ke 8 Besar

Sejarah: Mustahil Barcelona Lolos ke 8 Besar
Pemain Barcelona tampak lesu di atas rumput Parc des Princes. Foto: AFP

jpnn.com - jpnn.com -Hati Barcelona sedang remuk. Raksasa Catalan itu tumbang, hancur lebur di Parc des Princes, Rabu (15/2) dini hari WIB.

Bertandang ke markas Paris Saint German dalam leg pertama 16 Besar Liga Champions, Barca keok 0-4. Kekalahan itu membuat Barcelona harus menjalani misi mustahil untuk lolos ke babak perempat final.

Klaim itu dilatari rekam sejarah selama Liga Champions bergulir, sejak era European Cup atau Piala Champions. Dalam catatan sejarah, tak pernah ada tim yang menderita kekalahan 0-4 pada leg pertama fase knock-out, bisa lolos ke babak seanjutnya.

Memang beberapa momen comeback pernah hadir dalam perjalanan sejarah kompetisi terelite antarklub Eropa ini. Tercatat, ada tiga tim yang mampu membalas kekalahan empat gol yang diderita pada leg pertama.

Mereka antara lain Leoixoes yang menang 6-2 atas La Chaux de Fonds pada 1961,Partizan Belgrade yang juga menang 6-2 atas Queens Park Rangers pada 1984, dan Real Madrid kala berbalik unggul 5-1 atas Borussia Moenchengladbach pada 1985. Namun, tak ada yang bisa membawa mereka lolos ke babak selanjutnya karena faktor agresivitas gol.

Barcelona, dengan modal kekalahan 0-4 di Paris, membutuhkan kemenangan setidaknya 5-0 untuk bisa lolos ke babak perempat final. Bisa pula dengan kemenangan 6-1 atau lebih asal selisihnya tak kurang dari 5 gol. Bagi mereka, mencetak gol sejumlah itu sejatinya bukan perkara sulit melihat ketajaman trio MSN (Lionel Messi, Luis Suarez, Neymar). Namun, lagi-lagi sejarah sepertinya enggan mendukung.

Selama ini, El Barca tak pernah mampu membalas kekalahan dengan selisih 4 gol tau lebih dalam pertemuan dua leg, baik di kompetisi domestik seperti Copa Del Rey, atau di kancah internasional termasuk Liga Champions.

Tengok saja pada babak semifinal Liga Champions 2012-2013. Kala itu, Barcelona kalah 0-4 di kandang Bayern Muenchen pada leg pertama. Alih-alih membalas kekalahan itu saat leg kedua di Estadio Camp Nou, Blaugrana justru kembali kalah 0-3. Bayern akhirnya melangkah ke final dengan agregat 7-0! Mereka pun keluar sebagai juara usai mengandaskan Borussia Dortmund di partai puncak.

Hati Barcelona sedang remuk. Raksasa Catalan itu tumbang, hancur lebur di Parc des Princes, Rabu (15/2) dini hari WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News