Sekdes Pamit ke Istri Mau Pergi, Lalu Tak Pulang-Pulang, Tak Disangka, Ternyata

Sekdes Pamit ke Istri Mau Pergi, Lalu Tak Pulang-Pulang, Tak Disangka, Ternyata
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Foto ilustrasi: dok JPNN

Almarhum kata Joni meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. “Orangnya baik, gak menyangka juga. Kami atas nama pemerintah desa sangat kehilangan dan turut berduka kepada keluarga yang ditinggalkan,” ungkapnya.

Terkait kematian korban, polisi sendiri sementara menyimpulkan korban bunuh diri. Dugaan tersebut dari ciri-ciri awal di tubuh korban saat ditemukan seperti ciri orang bunuh diri.

“Sudah kami visum, tetapi hasilnya kan belum keluar. Gak ditemukan sejauh ini ada tanda kekerasan,” ungkap Kapolsek Bayung Lencir Iptu A Firman.

Informasi dihimpun usai ditemukan, warga langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Bayung Lencir dan sekitar pukul 10.30 WIB tim Polsek Bayung Lencir tiba langsung melakukan olah TKP.

Jenazah korban kemudian di bawa ke RSUD Bayung Lencir untuk dilakukan visum sekitar pukul 11.30 WIB.

Baca Juga: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka

“Tim telah melakukan olah TKP. Di TKP ditemukan motor, handphone dan sandal masih di sekitar TKP,” pungkas Firman. (kur/sumeks.co)

Sekretaris Desa (Sekdes) Jon Heri Madona, 41, diduga melakukan aksi bunuh diri dengan cara gantung diri di Menara Api, areal kebun PT PP London Sumatera (Lonsum), Desa Mangsang, Senin (9/8) sekitar pukul 07.20 WIB.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News