Semen Rembang Berpotensi Perkuat Ekonomi Negara

Semen Rembang Berpotensi Perkuat Ekonomi Negara
Ilustrasi Semen Indonesia. Foto: Jawa Pos/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT Semen Indonesia di Rembang (Semen Rembang), Jawa Tengah, dinilai memenuhi syarat guna mendukung peningkatan kemampuan daya beli nasional sesuai visi misi ekonomi Nawa Cita Presiden Joko Widodo.

"Proyek infrastruktur sudah masif dilakukan, banyak kota dan daerah sibuk dengan eksekusi proyek infrastruktur. Namun, daya ungkit ekonomi belum terlihat," kata Direktur Koalisi Rakyat Indonesia Reformis Effnu Subiyanto, Jumat (15/9).

Setelah pertumbuhan ekonomi mencapai 5,01 persen pada semester pertama 2017, Indonesia masih mengalami kondisi daya beli yang lemah.

Karena itu, Effnu menyayangkan penolakan terhadap Semen Rembang.

Padahal, Semen Rembang dianggap merupakan pendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Effnu mengungkapkan, jika dikaji terperinci, banyak keanehan argumentasi penolakan terhadap Semen Rembang.

Soal hukum, kata Effnu, PTUN Semarang menyatakan bahwa izin lingkungan terbaru Semen Rembang sesuai SK Gubernur Jawa Tengah Nomor 660.1/4 Tahun 2017 adalah produk tata usaha negara.

Hal lainnya menyangkut status Pegunungan Kendeng yang bukan bagian zona Rembang sebagai areal penambangan pabrik semen.

PT Semen Indonesia di Rembang (Semen Rembang), Jawa Tengah, dinilai memenuhi syarat guna mendukung peningkatan kemampuan daya beli nasional

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News