Sempurnakan Gelar Di Kandang Jakmania

Sempurnakan Gelar Di Kandang Jakmania
Sempurnakan Gelar Di Kandang Jakmania
Penalti itu sempat mendapat protes keras dari tim tuan rumah. Bahkan Abanda Herman sampai dikartu merah wasit karena protes terlalu keras. Ketika babak pertama usai, ofisial Persija termasuk manajer Harjanto Bajuri dan pelatih Benny Dolo sempat" masuk lapangan untuk mengejar wasit. Beruntung pihak keamanan bertindak sigap.

   

:TERKAIT Di babak kedua, unggul jumlah pemain Arema tetap bermain ngotot. Begitu pula Persija yang tidak ingin malu di kandang sendiri. Asik menyerang Arema sempat alpa dengan barisan bertahanannya. Akibatnya, menit ke-60 lewat serangan balik, Bambang Pamungkas yang lepas dari jebakan offside berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi" 1-2.

    

Gol itu membuat Arema tersengat. Enam menit kemudian SingoEdan kembali menjauh setelah Roman Chmelo mengoyak gawang M. Yasir. Gol Chmelo itu membuat Persija drop dan sebaliknya Arema makin bersemangat. Alhasil, barisan pertahanan Persija yang kehilangan palang" pintu tangguh, Aband Herman, dengan muda diobrak-abrik pemain Arema. Menit ke-71 Arema menambah gol lewat striker timnas Singpura Noh Alam Shah disusull dengan gol kedua Chmelo di menit ke-74.

    

Usai laga pelatih Arema Robert Alberts menuturkan, pertandingan Persija versus Arema atmosfirnya luar biasa. Itu karena dua kelompok supporter yang memenuhi stadion tanpa henti memberi dukungan dengan atraktif. "Kami sangat enjoy di pertandingan tadi. Atmosfir yang ada membuat laga ini seperti grand final. Luar biasa," cetus Roberts.

    

JAKARTA - Arema Indonesia layak menjadi juara Indonesia Super League (ISL) musim ini. Meski sudah memastikan gelar juara saat menahan seri PSPS Pekanbaru

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News