Serangan Tomcat Dipicu Suhu Ekstrem

Serangan Tomcat Dipicu Suhu Ekstrem
Serangan Tomcat Dipicu Suhu Ekstrem
JAKARTA – Perubahan cuaca yang berlangsung cepat ternyata mendorong populasi sejumlah serangga tertentu tumbuh lebih pesat, seperti kasus serangan Tomcat dan ulat bulu. Fenomena itu harus mendapat perhatian serius. Karena kondisi tersebut bakal terus berlangsung dalam jangka panjang.

Staf ahli bidang lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup Prof Dr Liana Bratasida menegaskan, serangan wabah Tomcat yang terjadi di Jawa Timur itu merupakan bukti langsung telah terjadinya perubahan iklim yang luar biasa. Sehingga beberapa jenis serangga mendapatkan kesuburan populasi yang pesat. ”Tidak bisa ditolak lagi, serangan serangga seperti itu ada keterkaitan dengan perubahan cuaca. Jadi perlu segera tindakan yang mengarah pada perbaikan kondisi alam,” ujarnya dalam semiloka Perubahan Iklim dan Peran Indonesia di Jakarta.

Menurutnya, kejadian tersebut tak bakal berhenti dalam waktu cepat. Kondisi perubahan cuaca yang sangat ekstrem itu terjadi merata pada wilayah Indonesia. Itu berarti kasus tersebut bisa terjadi di banyak daerah lain. Tak itu saja, Liana pun memastikan serangan serangga lain tak menutup peluang terjadi. Maka perlu kewaspadaan bersama mengatasi persoalan tersebut. Bukan hanya pada akibat serangan serangga saja, tapi juga menekan keruasakan alam.

”Kita memang selalu terlambat menjawab persoalan. Tapi biarlah, yang penting sekarang segera perbaiki alam yang rusak. Agar tidak ada serangan serangga lain,” tuturnya.

JAKARTA – Perubahan cuaca yang berlangsung cepat ternyata mendorong populasi sejumlah serangga tertentu tumbuh lebih pesat, seperti kasus serangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News