Sesama Santri Bertikai, Satu Masuk ICU dan Enam Hari Tak Sadarkan Diri
Pihak pesantren juga menanyakan sebab kejadian. Baru diketahui oleh pihak pesantren setelah rekan korban melaporkan ke pihak pesantren setelah sebelumnya melihat kejadian korban dan pelaku adu mulut hingga terjadi pertikaian.
"Kebetulan pada waktu kejadian, pengajar belum datang. Sehingga kasus ini diketahui dari laporan siswa," ungkapnya.
Setelah menerima laporan, pihak pesantren membawa pelaku ke Polsek Sekupang. Pelaku pun sampai saat ini masih mendekam di sel tahanan polsek Sekupang. "Pelaku sudah kita bawa ke kantor polisi untuk diperiksa," sebutnya.
Multazam mengaku, kejadian ini membuat para pengurus pondok pesantren prihatin. Ia berjanji akan memberikan sanksi tegas bagi santrinya yang melanggar tata-tertib pesantren. "Setiap perbuatan yang dilarang, akan diberikan sanksi," pungkasnya. (rng/ray/jpnn)
SEKUPANG - Potret tindak kekerasan dunia pendidikan masih berlangsung. Kali ini, seorang siswa Ashodikin Pesantren Jamiatul U'lum Ar-Rahman Sekupang,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dihantam Gelombang, Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perairan Kepulauan Meranti
- Gelombang Tinggi, Kapal Pengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Pulau Rangsang
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis
- Pangdam Pattimura Melantik Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Jadi Danrem 151/Binaiya
- Begini Kronologi Kecelakaan Ambulans dan Truk Gandeng di Tol Batang-Semarang
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar