Setelah Babi, Warga Desa Ini Diresahkan Anjing Liar

”Anjing-anjing yang ada di desa ini selain peliharaan warga, ada juga yang merupakan anjing liar yang tak diketahui darimana asalnya. Kemungkinan anjing milik warga ini tertular rabies juga cukup besar,” katanya.
Sementara itu, dokter Puskesmas Semanggang dr Tommy Mongdong mengungkapkan, balita yang terkena gigitan anjing itu hanya menjalani rawat jalan. Ia mengimbau agar warga lebih waspada terhadap anjing yang ditengarai mengidap rabies.
”Jika mengetahui ada anjing mengidap rabies lebih baik ditangkap dulu, jangan langsung dibunuh. Observasi dulu sekitar satu minggu, jika ada tanda-tanda rabies baru hubungi dinas terkait agar dilakukan vaksinasi kepada seluruh anjing yang ada di desa setempat,” tegas Tommy. (sla/yit/radar sampit/jos)
PANGKALAN BANTENG - Setelah salah satu warga Desa Sungai Bengkuang Kecamatan Pangkalan Banteng nyaris tewas diserang babi hutan alias celeng, kini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- WN Yordania Hanyut Saat Berenang di Pantai Batu Belig Bali, Tim SAR Bergerak
- 183 CPNS Kota Bengkulu Terima SK, Wali Kota Dedy Berpesan Begini
- Cari 2 Korban Kapal Feri Tenggelam, Tim SAR Kerahkan Teknologi Bawah Air
- Berawal dari Tangis Anak Kecil, Warga Koja Heboh pada Senin Malam
- Prostitusi di Aceh: Mbak ISK Sudah di Kamar, yang Pesan Ternyata Polisi
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan