Siapa Mau Bantu Enam Bersaudara Telantar Ini?
Terpaksa Hidup Bersama Nenek karena Ortu Pergi

Sunanti mengatakan, Riski bersama ketua RT setempat sudah mencoba menjemput Haerudin di wilayah Banten. Sedangkan sang ibu, Sayati hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Sedangkan Hevearita menepis anggapan yang menyebut keluarga itu hidup telantar. Sebab mereka tinggal berdampingan bersama 3 saudara lainnya di kampung tersebut.
”Hanya saja mereka memang tidak mendapatkan asuhan kedua orang tuanya,” kata perempuan yang akrab disapa Mbak Ita itu.
Menurutnya, jika pihak keluarga memang tak mampu lagi maka Pemkot Semarang akan turun tangan untuk mengasuh adik-adik Riski. “Sudah ada program beasiswa pendidikan, dan layanan kesehatan yang siap meng-cover,” ujarnya.
Namun jika keluarga keberatan, maka Pemkot Semarang akan meminta Haerudin dan Sayati lebih memberikan perhatian terhadap anak-anaknya.(ric/ce1/jpg/ara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota
- Sempat Dikira Bangkai Hewan, Mayat Pria di Kampar Bikin Gempar
- Sachrudin Lantik 3.419 PPPK Kota Tangerang, Ini Pesannya
- Beraksi Belasan Kali, Pelaku Pemalakan di Minimarket Palembang Ditangkap
- Ponpes Mambaul Maarif Buka Beasiswa Santri dan Mahasantri