Siloam Memperluas Pelayanan Kesehatan hingga ke Wilayah Terpencil

Siloam Memperluas Pelayanan Kesehatan hingga ke Wilayah Terpencil
Siloam memperluas akses pelayanan kesehatan hingga wilayah terpencil. Foto dok. Siloam Hospitals

jpnn.com, JAKARTA - PT. Siloam International Hospitals Tbk. (SILO) berkomitmen memperluas akses pelayanan kesehatan ke seluruh pelosok di Indonesia.

Komitmen tersebut beranjak dari situasi bahwa masyarakat perdesaan dan orang-orang yang tinggal di daerah terpencil telah berjuang untuk mendapatkan akses ke pelayanan perawatan kesehatan yang berkualitas. 

Group CEO LPKR sekaligus Komisaris Utama SILO John Riady mengatakan salah satu tantangan di daerah terpencil adalah kurangnya dokter dan tenaga kesehatan lainnya yang berdampak pada tingkat kesejahteraan masyarakat setempat.

Selain itu, semangat memperluas akses pelayanan kesehatan tersebut juga didorong oleh komitmen anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) untuk menjangkau masyarakat perdesaan dan daerah terpencil.

Di samping menyediakan pelayanan kesehatan berkualitas guna memastikan kesejahteraan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia dari segala usia. "Rumah sakit dan klinik SILO yang didirikan di daerah terpencil dan perdesaan beranjak dari penelitian serta analisis yang cermat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat," kata John Riady dalam keterangannya, Kamis (19/1).

Di Papua misalnya, terletak di lokasi sulit dan dikelilingi pegunungan, sangat penting bagi masyarakat untuk memiliki pelayanan kesehatan yang mudah diakses. 

Kondisi tersebut membuat SILO mendirikan klinik di Papua pada 2019. Kini mengoperasikan 7 klinik pada sejumlah desa di Papua.

John Riady mengatakan LPKR melalui SILO berkomitmen untuk terus mengembangkan industri kesehatan di Indonesia. Terlebih lagi, perekonomian diperkirakan makin bertumbuh dan kebutuhan akan fasilitas kesehatan makin tinggi. 

Siloam memperluas akses pelayanan kesehatan hingga wilayah terpencil agar masyarakat perdesaan bisa mendapatkan pelayanan optimal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News