Simpatisan ISIS Bunuh Tiga Orang, Prancis Mencekam
jpnn.com, TREBES - Seorang simpatisan ISIS melancarkan aksi teror di Prancis, Jumat pagi (23/3) waktu setempat. Pria yang berusia sekitar 30 tahun itu menembaki orang-orang di Carcassonne sebelum akhirnya menyandera di supermarket Super U, Trebes.
Empat orang, termasuk pelaku, akhirnya tewas. Beberapa orang lainnya luka-luka. Ada kemungkinan bahwa jumlah korban tewas bertambah. Sebab, salah seorang korban luka berada dalam kondisi kritis.
Sebelum kematiannya, pelaku menyatakan dukungannya terhadap kelompok militan Islamic State (IS) alias ISIS dan meminta agar Salah Abdeslam dibebaskan.
Abdeslam merupakan satu-satunya pelaku penyerangan yang terjadi di beberapa lokasi di Paris pada 13 November 2015. Saat itu, setidaknya 130 orang tewas dan 350 lainnya luka-luka. (sha/c18/dos)
Seorang simpatisan ISIS melancarkan aksi teror di Prancis, Jumat pagi (23/3) waktu setempat. Tiga orang tewas akibat aksi tersebut
Redaktur & Reporter : Adil
- Tampang Pelaku Perampokan Terhadap Wisatawan Asal Prancis di Karo
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Prancis Bergolak, Presiden Macron Terancam Dimakzulkan Gegara Bela Ukraina
- TNI Menggagalkan Aksi Teror Kelompok Separatis terhadap Pekerja Proyek di Maybrat
- Polda Jatim Diminta Usut Tuntas Perusakan Rumah Sukarelawan Prabowo-Gibran
- Peneliti di Prancis Anggap Gibran Keliru soal Greenflation & Rompi Kuning, Ini Ulasannya