Sistem Komputer Parlemen Australia Diretas, Keterlibatan China Diselidiki
Badan keamanan Australia menyelidiki serangan siber terhadap jaringan komputer Parlemen Federal, dengan memeriksa kemungkinan keterlibatan Pemerintah China di balik serangan ini.
Pejabat yang membawahi keamanan Parlemen Federal menjelaskan sejauh ini belum terdeteksi adanya data yang dicuri dalam serangan tersebut.
Sumber ABC mengatakan respons terhadap serangan itu berlangsung cepat namun mengakui para peretas kini sangat canggih.
Sebagai tindakan pencegahan, password untuk mengakses komputer telah diubah.
"Kami tak memiliki bukti serangan ini dimaksudkan untuk mempengaruhi proses parlemen atau mengganggu proses pemilu atau politik," kata pejabat tersebut.
Penyelidikan terhadap serangan siber, katanya, membutuhkan waktu dan dilakukan bersama badan keamanan terkait.
Direktorat Sinyal Australia (ASD) turun tangan menangani serangan ini dan telah mengamankan jaringan komputer tersebut.
"Langkah-langkah yang diperlukan sedang dilakukan untuk mengurangi kerugian dan meminimalkan kerusakan," kata ASD.
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
- Dunia Hari Ini: Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0
- Warga Dievakuasi untuk Menghindari Letusan Gunung Ruang