Situs Arkeologi Bisa Dilacak Via Satelit

Situs Arkeologi Bisa Dilacak Via Satelit
Situs Arkeologi Bisa Dilacak Via Satelit
Massachusetts—Para  ahli arkeologi kini tak harus menjelajahi ribuan kilometer lembah yang terjal, padang pasir yang panas atau  hutan hujan yang lebat untuk  menemukan situs bersejarah. 

Sebuah perangkat lunak komputer yang  terhubung dengan satelit telah dikembangkan  dan kini memungkinkan penginderaan jarak jauh untuk memetakan jejak peradaban manusia di masa lalu.

Inilah yang dilakukan arkeolog Dr Jason Ur  dan ahli komputer Bjoern Menze, dari Massachusetts Institute of Technology, Amerika. Mereka mengembangkan sebuah aplikasi komputer yang memungkinkan  pemindaian jarak jauh secara besar dengan berbagai medan.

Hasilnya, Dr Ur, berhasil mengidentifikasi jejak sekitar sembilan ribu situs purbakala  baru di bagian utara dan timur Suriah. Aplikasi komputer ini berhasil menampilkan gambar, berupa perubahan warna pada peta yang diyakini   sebagai  pondasi bangunan yang tersusun atas batu bata lumpur yang lazim  digunakan di masa itu.

Massachusetts—Para  ahli arkeologi kini tak harus menjelajahi ribuan kilometer lembah yang terjal, padang pasir yang panas atau 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News