Skandal Payudara Palsu

Skandal Payudara Palsu
Skandal Payudara Palsu
Saat ini PIP yang bangkrut, sudah ditutup dan produknya dilarang tahun lalu. Keputusan itu diambil setelah terungkap bahwa klinik kesehatan itu menggunakan gel silikon yang berbahaya dan tidak mendapat ijin kesehatan. Gel tersebut bisa berisiko tinggi pecah di dalam payudara.

   

Menghadapi masalah keuangan, perusahaan yang pernah menjadi produsen silikon implan terbesar ketiga dunia tersebut, mengganti bahan implan medisnya menggunakan material industri berbahaya.

   

Dokumen yang diperoleh AFP, Tabu (21/12) menunjukkan bahwa puluhan ribu wanita berasal dari lebih 65 negara menggunakan material implan buatan PIP. Sebagian besar berasal dari Amerika Selatan dan Eropa Barat. Negara-negara tersebut kemudian menghentikan pembelian produk PIP tahun lalu.

   

Imbauan dari pemerintah tersebut dikeluarkan setelah Institut Kanker Nasional (INCA) menyerahkan laporan para ahli mereka pada kementerian kesehatan Kamis malam (22/12) waktu setempat. 

   

PARIS - Berita ini sekaligus peringatan bagi wanita yang pernah menjalankan operasi implan payudara di Prancis. Kementerian Kesehatan setempat menyarankan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News