Soal Duet Prabowo - Jokowi, Reaksi Arief Poyuono Mengejutkan
jpnn.com, JAKARTA - Politikus Gerindra Arief Poyuono merespons wacana menduetkan Prabowo Subianto dan Joko Widodo atau Prabowo - Jokowi pada Pilpres 2024 mendatang.
Wacana itu sebelumnya disampaikan Ketua Koordinator Sekber Prabowo - Jokowi 2024-2029, G Gisel saat mendeklarasikan pasangan itu di Jakarta Utara, Sabtu (15/1).
"Mimpi siang bolong saja kalau Prabowo - Jokowi," kata Arief Poyuono kepada JPNN.com, Minggu (16/1).
Mantan wakil ketua umum DPP Gerindra itu menyebut duet Prabowo - Jokowi tidak akan mungkin terealisasi.
"Wong Jokowi diminta jadi presiden untuk ketiga kali saja sudah ogah, apalagi diminta jadi cawapres. Enggak lah yaw," ucap Arief Poyuono.
Oleh karena itu, Arief menganggap gerakan Sekber Prabowo - Jokowi hanya lelucon.
"Itu sih cuma ketoprak humor saja Prabowo - Jokowi, karena memang tidak akan mungkin," ujar ketua umum FSP BUMN Bersatu itu.
Sebelumnya, Gisel dkk mendorong Prabowo Subianto dan Jokowi sebagai capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Politikus Gerindra Arief Poyuono merespons wacana duet Prabowo - Jokowi yang digulirkan sekelompok orang di Jakarta Utara, Sabtu (15/1) kemarin.
- Aktivis 98 Sebut Presiden Jokowi Mengkhianati Cita-Cita yang Diperjuangkan Reformasi
- Aktivis 98 Sebut Selama Era Jokowi Praktik KKN Dipertontonkan Secara Vulgar
- NasDem dan PKB Diminta Tak Ikut Atur Susunan Kabinet Pemerintahan yang Baru
- Pengamat Nilai PDI Perjuangan Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja
- Maraton Pilpres