Soal Pernyataan Gibran Bukan Jurkam Ganjar, Pengamat: Sinyal Dukung Prabowo

Soal Pernyataan Gibran Bukan Jurkam Ganjar, Pengamat: Sinyal Dukung Prabowo
Pengamat politik Ujang Komarudin bicara soal pernyataan Gibran Rakabuming bukan jurkam Ganjar Pranowo. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin merespons pernyataan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang menegaskan bahwa dirinya bukan juru kampanye (jurkam) Capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Ujang memperkirakan Gibran tengah mengirim sinyal mendukung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Menurutnya, sinyal Gibran mendukung Prabowo bisa dibaca dari rangkaian peristiwa yang terjadi sejak Mei 2023 silam, di mana Gibran mengumpulkan relawan pendukungnya dan pendukung Jokowi untuk menyatakan dukungan ke Prabowo.

"Saya lihat dalam perspektif orang Jawa ini sangat jelas dan sangat clear, arah dukungan Gibran itu ikut arah dukungan Jokowi. Bisa saja, Gibran membantah dia bukan jurkam Ganjar karena ada indikasi atau sinyal arah dukungan Gibran kelihatannya ikut Jokowi, ingin ke Prabowo," kata Ujang, Kamis.

"Bisa saja seperti itu kita tidak tahu, apakah main dua kaki, di politik segalanya bisa terjadi," imbuhnya.

Ujang mengatakan penegasan yang disampaikan Gibran bahwa dirinya bukan jurkam Ganjar itu merupakan pernyataan yang jujur. Ia pun memperkirakan, proses penunjukan jurkam Ganjar di PDIP belum dilakukan secara resmi.

"Jadi apa yang dikatakan Gibran bisa jadi itu memang ucapan betul bahwa faktanya dia bukan jurkam Ganjar Pranowo, karena jurkam itu ada SK (Surat Keputusan), penunjukan, peresmian. Kalau itu belum ada, Gibran bisa katakan bahwa dia bukan jurkam Ganjar," ujarnya.

Lebih lanjut, Ujang mengamini bahwa Jokowi dan Gibran merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam konstruksi politik hari ini. 

Pengamat politik Ujang Komarudin merespons pernyataan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming yang menegaskan bahwa dirinya bukan jurkam Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News