Soal Tragedi Kanjuruhan, PSSI Sudah Berkomunikasi dengan FIFA
jpnn.com, JAKARTA - PSSI mengaku telah berkomunikasi dengan FIFA soal Tragedi Kanjuruhan.
Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto menyebut FIFA tidak pernah membahas sanksi.
Iwan mengatakan PSSI langsung berkabar dengan FIFA sehari setelah Tragedi Kanjuruhan, Malang pada Sabtu (1/10).
Presiden FIFA Gianni Infantino, kata dia, bahkan meminta nomor telepon Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung.
"Sehari setelah kejadian, kami di Kesekjenan PSSI berkomunikasi dengan FIFA, bahkan bagaimana Presiden FIFA Gianni bisa berkomunikasi dengan Presiden Jokowi melalui telepon itu adalah hasil komunikasi FIFA dengan Kesekjenan kami,” ungkap Iwan di Jakarta, Kamis.
Dalam setiap komunikasi yang dijalin PSSI bersama FIFA, tidak pernah ada pembahasan terkait kemungkinan sanksi bagi Indonesia.
FIFA, menurut Iwan, justru menawarkan bantuan untuk perbaikan sepak bola Indonesia.
“Gianni juga menyampaikan beberapa tragedi sepak bola di dunia, seperti Heysel yang menyebabkan perkembangan sepak bola di negara tersebut jadi sangat maju maka beliau (Gianni) mendukung penuh Indonesia untuk memulihkan ini,” kata dia.
PSSI mengaku telah berkomunikasi dengan FIFA soal Tragedi Kanjuruhan. Semoga sepak bola Indonesia makin maju.
- PSSI Mengecam Aksi Rasis Fan Timnas Indonesia ke Pemain Guinea
- Karena Erick Thohir, Hanung Bramantyo Kembali Cinta Sepak Bola
- Erick Thohir Ungkap Mimpi Garuda yang Ingin Terus Terbang Tinggi
- Semifinal Piala Asia U-23, Shin Tae Yong Sudah Mempelajari Gaya Permainan Timnas U-23 Uzbekistan
- Erick Thohir Memperpanjang Kontrak Shin Tae Yong
- Target Baru Menanti Shin Tae Yong Setelah Mendapat Perpanjangan Kontrak