Soal Yerusalem, Hery Haryanto Azumi Dukung Sikap Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menjadikan Yerusalem ibu kota Israel memantik reaksi pemerintah Indonesia.
Presiden Joko Widodo meminta Trump mencabut keputusan kontroversial itu.
Jokowi, sapaan karib Joko Widodo, juga mengeluarkan lima pernyataan sikap terkait keputusan Trump.
Salah satunya, Jokowi menilai sikap Trump melanggar resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB di mana AS menjadi anggota tetap.
Sikap Jokowi pun mendapat apresiasi dari banyak kalangan. Di antaranya dari Sekretaris Jenderal Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) Hery Haryanto Azumi.
Menurut Hery, sikap Jokowi terhadap keputusan Trump sudah tepat.
Sikap Jokowi, sambung Hery, merupakan bukti mantan gubernur DKI itu peduli atas konflik berkepanjangan di Yerusalem.
"Keputusan Donald Trump (Yerusalem jadi ibu kota Israel) akan memperkeruh konflik di sana," kata Hery di sela-sela kunjungan kerjanya di Ponpes Nurul Iman, Parung, Bogor, Kamis (7/12).
Sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menjadikan Yerusalem ibu kota Israel memantik reaksi pemerintah Indonesia.
- Indonesia: Tindakan Amerika Serikat Telah Mengkhianati Perdamaian
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- Google Pecat 28 Karyawan yang Gelar Aksi Anti-Israel di Kantor
- DPR Apresiasi Langkah Nyata Pemerintah RI Cegah Dampak Konflik Timur Tengah
- Konflik Iran-Israel Bakal Ancam Ekonomi, Pemerintah Harus Mengantisipasi
- Netanyahu: Israel Akan Membalas secara Bijaksana, Tidak Emosional