Songak Bobol Brankas PMI Lombok Barat, Bawa Kabur Uang Rp653,5 Juta, Lihat Tampangnya

Songak Bobol Brankas PMI Lombok Barat, Bawa Kabur Uang Rp653,5 Juta, Lihat Tampangnya
Terduga pembobol brankas PMI Lombok Barat berinisial SU alias Songak usai ditangkap oleh Tim Puma Polda NTB, Minggu dinihari (7/3/2021). Foto: ANTARA/HO-Polda NTB

jpnn.com, MATARAM - SU alias Songak, pelaku utama pembobol brankas berisi uang Rp653,5 juta milik Palang Merah Indonesia (PMI) Lombok Barat dibekuk Tim Puma Polda Nusa Tenggara Barat, pada Minggu (7/3) dini hari.

"Dia ini pelaku utama. Dari pencurian itu dia mendapatkan bagian Rp300 juta," ungkap Dirreskrimum Polda NTB Kombes Pol Hari Brata di Mataram, Senin (8/3/2021).

Hari menjelaskan bahwa selama pelariannya usai membobol brankas di Kantor PMI Lombok Barat, Songak bersembunyi di kampung halamannya di Desa Songak, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur.

Saat rumah persembunyiannya dikepung polisi, Songak sempat berupaya kabur sehingga polisi mengambil tindakan tegas dan terukur.

“Pelaku dilumpuhkan dengan tembakan di bagian kaki," ujarnya.

Dalam kasusnya, Songak diduga melakukan aksi kejahatannya bersama seorang rekannya yang kini masih buron.

Brankas yang dibobol selain berisi uang tunai Rp653,5 juta, juga ada buku tabungan, sertifikat tanah, tiga BPKB mobil, dan dua set kunci serep mobil. PMI Lombok Barat merugi sampai Rp722,5 juta.

Hari mengatakan, Songak menggunakan uang hasil pencuriannya untuk membeli sepeda motor Kawasaki LX150 seharga Rp22,5 juta. Motor itu sudah disamarkan berseberangan dari keterangan pada STNK.

SU alias Songak, pelaku utama pembobol brankas berisi uang Rp653,5 juta milik Palang Merah Indonesia (PMI) Lombok Barat dibekuk Tim Puma Polda Nusa Tenggara Barat, pada Minggu (7/3) dini hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News