Srikandi Ganjar Gelar Workshop Pembuatan Lilin Aroma Terapi di Yogyakarta

Srikandi Ganjar Gelar Workshop Pembuatan Lilin Aroma Terapi di Yogyakarta
Pelatihan pembuatan lilin aroma terapi yang diadakan Srikandi Ganjar DIY. Dok: sukarelawan Ganjar.

jpnn.com, YOGYAKARTA - Minyak bekas atau jelantah bisa mendatangkan keuntungan yang melimpah apabila diolah menjadi produk bernilai jual, salah satunya dibuat lilin aroma terapi.

Potensi ekonomis itu mendorong para sukarelawan Srikandi Ganjar untuk menyelenggarakan workshop membuat lilin aroma terapi berbahan dasar limbah minyak jelantah di Yogyakarta pada Sabtu (14/10).

"Tujuan dari kegiatan ini, kami ingin mengajak perempuan milenial untuk selalu melakukan kegiatan yang produktif salah satunya dengan membuat lilin aroma terapi ini," kata Koordinator Wilayah Srikandi Ganjar Yogyakarta, Herawati.

Selain aromanya yang wangi, lilin yang dibuat dalam kegiatan itu juga memiliki tampilan warna-warni yang menarik sehingga cocok dijadikan hadiah untuk orang-orang terkasih, khususnya generasi muda.

Tak heran, produk tersebut ditaksir memiliki nilai jual tinggi di pasaran dan hanya membutuhkan modal yang relatif murah. Sehingga, keuntungan yang diperoleh bisa berlipat ganda.

"Kegiatan ini juga nantinya diharapkan untuk peserta sendiri bisa melakukan bisnis dari (ilmu yang didapatkan dari) kegiatan ini," ujar Herawati.

Selain itu, bahan-bahannya pun diakui cukup murah dan mudah didapatkan karena cukup memanfaatkan minyak bekas atau jelantah ditambah stearin, pewarna dari krayon dan essential oil sebagai pewanginya.

"Bisa dilihat bahwasanya ini (menggunakan) bahan-bahan yang bisa ditemukan di mana saja. Bahan-bahan yang mudah didapat dan tentunya bisa menjadi sesuatu yang dapat dimanfaatkan lebih besar lagi," katanya.

Sukarelawan Srikandi Ganjar mengadakan pelatihan pembuatan lilin aroma terapi di Yogyakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News