Stok BBM Aman untuk 21 Hari
Minggu, 27 Mei 2012 – 07:07 WIB
JAKARTA - Fenomena kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) kembali mencuat. Di beberapa daerah, anteran panjang terjadi di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Apakah kelangkaan tersebut karena habisnya stok BBM? Harun mengungkapkan, stok BBM jenis premium mencapai 1.334.975 kiloliter atau cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 17,85 hari. Lalu, stok solar sebesar 1.677.958 kiloliter atau cukup untuk memenuhi kebutuhan 21,69 hari. Sedangkan stok kerosene (minyak tanah) mencapai 365.317 kiloliter atau cukup untuk memenuhi kebutuhan 79,04 hari.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina Mochamad Harun membantah kemungkinan tersebut. Dia menegaskan bahwa tidak ada masalah dengan stok BBM saat ini. Data dari Pertamina menunjukkan bahwa total stok BBM nasional berada di kisaran 21 hari. "Stok BBM 21 hari itu masih aman," ujar Harun saat dihubungi Jawa Pos Sabtu (26/5).
Selama ini Pertamina terus memantau cadangan BBM nasional untuk mengetahui coverage days atau jumlah kebutuhan harian yang bisa dipenuhi dengan stok tersebut. Nah, per 23 Mei lalu, stok BBM Pertamina sebesar 3.378.250 kiloliter. Dengan asumsi konsumsi BBM bersubsidi secara nasional sebesar 156 ribu kiloliter per hari, stok tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan 21 hari ke depan.
Baca Juga:
JAKARTA - Fenomena kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) kembali mencuat. Di beberapa daerah, anteran panjang terjadi di stasiun pengisian bahan bakar
BERITA TERKAIT
- Kinerja ABM Investama Sepanjang 2023 Meningkat
- Traktor Nusantara Usung Inovasi Keberlanjutan di Forklift Exhibition 2024
- Pesan Sejuk Ketua MUI Baros saat Sosialisasi PNM Mekaar
- UNESCO Jadikan Arsip Pabrik Indarung 1 Semen Padang sebagai Memory of The World Asia Pasifik
- Bea Cukai Kawal Potensi Ekspor UMKM di 2 Wilayah Ini Lewat Asistensi
- Begini Strategi Prochiz Menjaga Kinerja Penjualan