Sukses Besar, Kartu Tani di Ciamis Jadi Percontohan

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) ingin menjadikan Kabupaten Ciamis sebagai percontohan penerapan Kartu Tani.
Saat ini, sudah ada 112 ribu petani Ciamis yang menggunakan Kartu Tani untuk membeli pupuk bersubsidi.
Kasubdit Pupuk Bersubsidi Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Uray Suhartono pada Rabu (24/4) mengunjungi sejumlah kios pupuk di Ciamis.
Dalam kunjungannya, memang masih ditemukan kendala-kendala kecil, namun tidak menghalangi distribusi pupuk bersubsidi.
"Memang masih ada sedikit kendala, tapi hanya terjadi kepada satu dua orang saja. Kendala lainnya masih ada di akurasi data e-RDKK yang diisi petani. Kita terus sosialisai dan perbaiki data ini," ujar Uray.
Dijelaskan Uray, ke depan petani disyaratkan memiliki memiliki Kartu Tani untuk mendapatkan pupuk subsidi dan bantuan pemerintah lainnya.
Dengan memiliki Kartu Tani, petani dipastikan mendapat kuota pupuk subsidi dan non subsidi.
Untuk itu, Kementan mendorong daerah untuk segera menyelesaikan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), karena RDKK jadi database (pangkalan data) Kartu Tani dan pembagian pupuk bersubsidi.
Kementerian Pertanian (Kementan) ingin menjadikan Kabupaten Ciamis sebagai percontohan penerapan Kartu Tani.
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan