Sulawesi Selatan Siapkan Ekspor Porang Berkualitas ke China

Sulawesi Selatan Siapkan Ekspor Porang Berkualitas ke China
Dinas Tanaman Hortikultura dan Perkebunan Sulsel siapkan tanaman porang berkualitas untuk ekspor ke China. Ilustrasi: Humas Balitbangtan

"Di dalamnya sudah ada aturan yang mengatur kandungan pangan ekspor, mereka minta ikuti itu. Makanya kami harus melakukan penyuluhan untuk mengikuti bahan pangan ekspor sesuai standar dan ketentuan kami sendiri. Jangan yang dibuat, tetapi kita juga yang langgar," jelas Ardin.

Andi menjelaskan, tanaman porang sebagai komoditi ekspor baru di Sulsel sejak 2018 tengah mencuri perhatian petani untuk dikembangbiakkan, sehingga tidak sedikit petani jagung maupun padi beralih ke tanaman porang.

Apalagi, ujar Andi, nilai jual dari petani ke industri maupun eksportir terbilang besar, yakni sekitar Rp 10 ribu per kilogram.

"Sedangkan volume pengiriman tanaman porang khusus Sulsel mencapai 110 ribu ton," papar dia.

Dia menambahkan, kemudahan dalam pengelolaan hasil tanaman porang juga mendapat perhatian pemerintah melalui dana KUR. Tercatat BNI telah mengucurkan dana sebesar Rp 300 miliar khusus bagi petani porang.

Sebagai informasi, tanaman porang yang biasanya dipanen pada awal April akan mulai dikirim dua hingga tiga pekan selanjutnya usai memenuhi proses, adapun negara tujuan ekspor tanaman porang dari Indonesia yakni China, Taiwan, Thailand, Jepang dan lainnya. 

Dinas Tanaman Hortikultura dan Perkebunan Sulsel siapkan tanaman porang berkualitas untuk ekspor ke China.


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News