Sumber Air Minim, Nunukan Krisis Air Bersih
jpnn.com, NUNUKAN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Nunukan mengalami kesulitan mendapatkan air bersih untuk diolah menjadi air minum.
Pasalnya, sumber air bersih di daerah tersebut sangat minim. Saat ini, PDAM hanya berharap dari aliran sungai yang ada untuk diolah menjadi air bersih.
Sedangkan, pembangunan embung selalu terbentur dengan masalah pembebasan lahan.
Kepala Bagian Teknik, PDAM Nunukan, Dalimin mengatakan, di Nunukan sendiri sumber air hanya berharap dari aliran sungai.
Beberapa aliran air sungai telah diusulkan untuk dilakukan pembangunan embung, namun sangat berkaitan dengan lahan.
“Harus dibutuhkan lahan untuk instalasi, bukan hanya aliran sungai saja yang dibutuhkan,” kata Dalimin.
Dia menyampaikan, untuk daerah yang sangat membutuhkan air bersih saat ini di Kecamatan Nunukan Selatan, karena saat ini pusat pemerintahan berada di daerah tersebut.
Bahkan, rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan akan membangun Marine Techno Park.
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Nunukan mengalami kesulitan mendapatkan air bersih untuk diolah menjadi air minum.
- DPRD Wanti-Wanti Pemprov DKI, Air Bersih Masih Sulit, Baru 67 Persen
- Ratusan PPPK 2023 Teken Kontrak Kerja, Serfianus: Mereka Siap Bekerja Secara Profesional
- Seleksi CPNS 2024 & PPPK: Pemda Ini Menunjukkan Keseriusannya
- BAZNAS Distribusikan Air Bersih untuk Pengungsi Palestina
- Kaltara Dapat Jatah Formasi 1.403 PPPK dan 65 CPNS 2024
- Indra Karya Jalankan 10 Program Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Kekeringan