Sumedang Targetkan Pendapatan Daerah dari Parkir Berlangganan Non-Tunai Tembus Rp 10 Miliar

Sumedang Targetkan Pendapatan Daerah dari Parkir Berlangganan Non-Tunai Tembus Rp 10 Miliar
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan (kiri) didampingi Sekretaris Daerah Herman Suryatman membuka Rapat Persiapan Uji Coba Parkir Berlangganan di Pendopo IPP Setda Kabupaten Sumedang, Senin (15/3). Foto: Humas Pemkab Sumedang

jpnn.com, SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan mengatakan, pemkab mulai melakukan uji coba parkir berlangganan digital payment.

Menurut Erwan, uji coba transisi parkir berlangganan ini berlangsung selama dua minggu, mulai 16 Maret sampai dengan 31 Maret 2021.

”Sekarang tinggal bagaimana semua pihak melakukan uji coba dalam pelaksanaan parkir berlangganan ini. Uji coba dilakukan untuk melihat sejauh mana keberhasilan dalam pelaksanaan parkir berlangganan ke depan,” ujar Erwan Setiawan didampingi Sekretaris Daerah Herman Suryatman membuka Rapat Persiapan Uji Coba Parkir Berlangganan di Pendopo IPP Setda Kabupaten Sumedang, Senin (15/3).

Wabup Erwan mengakui bahwa sebenarnya semua persyaratan untuk pelaksanaan parkir berlangganan sudah terpenuhi. Mulai dari studi komparatif dengan beberapa daerah yang sudah melaksanakan parkir berlangganan hingga perjanjian kerja sama antara Pemkab Sumedang dengan beberapa stakeholder terkait seperti polres, Bapenda Provinsi, dan bank BJB.

Wabup Erwan juga berharap berharap parkir berlangganan segera diimplementasikan di lapangan.

”Jadi tinggal action di lapangan. Tidak ada lagi keraguan karena semua regulasi sudah terpenuhi,” tegasnya.

Sementara itu, Sekda Sumedang Herman Suryatman mengatakan, masyarakat akan dibantu untuk social distancing melalui parkir berlangganan.

Sebab, jika masyarakat masih melakukan parkir manual di saat pandemi Covid-19, dikhawatirkan akan lebih mudah terpapar Corona.

Pemerintah Kabupaten Sumedang mulai melakukan uji coba parkir berlangganan digital payment.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News