Survei LSIN: Lima Menteri Terbaik, Siapa Saja Mereka?

Survei LSIN: Lima Menteri Terbaik, Siapa Saja Mereka?
Para pembicara Webinar bertajuk 'Membedah Hasil Survei Kinerja Pemerintah dan Elektabilitas Capres-Parpol' yang diselenggarakan bersama Dialektika Institute dan Lembaga Survei Independen Nusantara (LSIN), Sabtu (30/10/2021). Foto: Flyer LSIN

jpnn.com, JAKARTA - Dua tahun Kabinet Indonesia Maju di bawah pimpinan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin memperlihatkan lima menteri yang memimpin kementerian di kabinet dinilai sangat berhasil menjalankan kinerjanya.

Hal ini terungkap dalam sebuah Webinar bertajuk “Membedah Hasil Survei Kinerja Pemerintah dan Elektabilitas Capres-Parpol” yang diselenggarakan bersama Dialektika Institute dan Lembaga Survei Independen Nusantara (LSIN), Sabtu (30/10/2021).

Direktur Ekseskutif Lembaga Survei Independen Nusantara (LSIN) Yasin Mohammad mengungkapkan saat diajukan pertanyaan menurut Anda menteri siapa dan kementerian apa kinerja paling baik dan paling buruk?

Temuan survei LSIN menunjukkan terdapat 5 (lima) menteri terbaik kinerjanya menurut publik yaitu secara berurutan (1) Kemendikbud dan Ristek Dikti (2) PUPR, (3) Kemenparekraft, (4) Kemenhan, (5) Kemenpora.

Sedangkan lima Menteri terburuk saat ini adalah (1) Kemensos, (2) Kemenkes, (3) Kemenkumham, (4) Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan (5) Kemenag.

Menanggapi temuan tersebut, Profesor Lili Romli mengatakan hasil survei LSIN ini bisa menjadi bahan masukan bagi presiden. Kementerian yang kontraproduktif harus dievaluasi oleh Jokowi.

“Sebaiknya Jokowi segera mereshuffle Menteri-Menteri yang jika dinilai kinerjaya tidak bagus sesuai dengan janji Jokowi saat kampanye,” kata Prof Lili Romli.

Survei LSIN juga mengukur elektabilitas Capres jelang Pemilu 2024. Dengan berbagai simulasi pertanyaan. Melalui pertanyaan tertutup, jika Pilpres dilaksanakan hari ini Anda memilih Capres siapa?

Lima menteri yang memimpin kementerian di Kabinet Indonesia Maju dinilai sangat berhasil, siapa mereka?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News