Survei LSN: Masyarakat Tolak Harga BBM Naik
Minggu, 02 Juni 2013 – 15:14 WIB

Survei LSN: Masyarakat Tolak Harga BBM Naik
JAKARTA - Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebutkan, publik tidak setuju terkait rencana pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Sebanyak 86,1 persen mengaku kurang atau tidak setuju terkait rencana kenaikan harga BBM. Hanya sebanyak 12,4 persen setuju," kata Peneliti Utama LSN Dipa Pradipta di Jakarta, Minggu (2/6).
Survei itu dilakukan LSN pada tanggal 1-10 Mei 2013 di 33 provinsi Indonesia. Dengan jumlah sampel sebanyak 1230 responden dan margin of error 2,8 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dipa menerangkan, masyarakat yang menolak pada umumnya berasal dari segmen masyarakat berpenghasilan ekonomi rendah. Mereka khawatir kenaikan harga BBM akan mengganggu ekonomi masyarakat rendah.
JAKARTA - Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebutkan, publik tidak setuju terkait rencana pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM di 3 Daerah Lewat Kegiatan Ini
- Pegadaian Catat Penjualan Emas Pada April Sebanyak 150 Kg
- Brand Footprint 2025 Telusuri Jejak Pilihan Konsumen
- Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta, Pertamina Berkomitmen Lanjutkan Program UMK Academy
- Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kinerja Solid Sepanjang 2024
- BULOG Serap 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Nasional Tembus 3,6 Juta Ton