Swasembada Pangan Zaman Pak Harto Membuat Indonesia Berdaulat

Swasembada pangan peninggalan (legacy) Pak Harto yang akan terus dikenang bangsa ini. Satu strategi yang digagas Pak Harto untuk memajukan sektor pertanian kala itu adalah Revolusi Hijau, yakni cara bercocok tanam dari tradisional berubah ke cara modern untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Revolusi Hijau muncul karena adanya masalah kemiskinan yang disebabkan karena pertumbuhan jumlah penduduk yang sangat pesat tidak sebanding dengan peningkatan produksi pangan.
Terdapat beberapa upaya yang dilakukan pemerintah Orde Baru untuk menggalakkan revolusi hijau, di antaranya upaya intensifikasi pertanian, ekstensifikasi pertanian, diversifikasi pertanian, dan rehabilitasi pertanian.
"Sesuatu yang dikerjakan Pak Harto harus menjadi contoh bahwa (negara) kita bisa swasembada pangan," tutur Tiar.
Maka, tidak ada salahnya jika pemerintah yang berkuasa berkaca pada sejarah tentang keberhasilan negeri ini mengubah posisi net importer beras menjadi pengekspor beras terbesar. Medali From Rice Importer To Self Sufficiency dari Food and Agriculture Organization (FAO) pada 1984 yang diterima Presiden kedua Soeharto menjadi tonggak bersejarah negeri ini.
"Cuman memang usahanya harus keras. Sektor pertanian harus diperhatikan secara intensif," kata dia.
Keberhasilan lain, menurut Tiar, yaitu adanya beberapa proyek strategis seperti Pindad, IPTN, PAL, INKA, dan Krakatau Steel. Hal ini menjadikan Indonesia semakin dipandang oleh negara-negara lain.
"Ini yang membuat kita menjadi mandiri dalam penyelenggaraan alat pertahanan negara. Itu sangat penting. Kedua hal ini sangat fundamental, jika bisa dikerjakan, maka akan memperkuat daya tawar posisi Indonesia," katanya.
Swasembada pangan peninggalan Presiden kedua RI Soeharto akan terus dikenang bangsa ini.
- Kolaborasi BULOG-Pupuk Indonesia Saat Panen Raya, Petani Langsung Beli Pupuk Sesuai HET
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- David Herson Optimistis Target Swasembada Pangan di Era Presiden Prabowo Akan Tercapai
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Irwan Fecho Bicara Pembangunan Berkelanjutan di Rakernas IKA SKMA 2025
- Wacana Gelar Pahlawan untuk Pak Harto dan Bagaimana Menyikapinya