Takut Terhadap KKB, 1.500 Warga Lokal Mengungsi, Sampai Kapan?

jpnn.com, TEMBAGAPURA - Sebanyak 614 warga dari perkampungan yang ada di Distrik Tembagapura, Papua, Minggu (8/3) dievakuasi lantaran takut dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.
Kapolsek Tembagapura Akp Hermanto kepada ANTARA, Minggu malam, mengatakan evakuasi warga saat ini sedang berlangsung setelah sebelumnya mereka didata.
Sebagian besar warga yang dievakuasi adalah penduduk lokal yang berasal dari Banti, Utikini dan Kimberly serta Opitawak karena takut terhadap aksi penembakan yang dilakukan KKB.
Sebelumnya sekitar 900 an warga sudah dievakuasi ke Timika dan tinggal bersama sanak keluarga, kata Hermanto.
Akp Hermanto mengatakan aparat keamanan akan memfasilitasi bila ada warga yang ingin mengungsi karena takut terhadap aksi penembakan yang dilakukan KKB.
"Aparat keamanan siap membantu memfasilitasi warga yang ingin mengungsi ke Timika."
Dengan kembali mengungsinya 600 orang dari berbagai kampung di Distrik Tembagapura, maka saat ini tercatat sekitar 1.500 orang yang sudah mengungsi yang seluruhnya penduduk lokal. (antara/jpnn)
Aparat keamanan melakukan evakuasi terhadap warga dari perkampungan yang ada di Distrik Tembagapura karena takut dengan KKB.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi