Tambang Emas Martabe Tutup

Tambang Emas Martabe Tutup
Tambang Emas Martabe Tutup

Sementara itu, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumut, Hervian Taher menyatakan polemik yang dihadapi saat ini seutuhnya belum memberikan dampak pada dunia investasi di Sumut. Karena penghentian operasional ini masih bersifat sementara. “Kalau keputusannya pasti tutup, baru sangat berdampak pada dunia investasi di Sumut. Bahkan, bisa dikatakan nama baik Sumut akan tercemar,” lanjutnya.

Hervian menyatakan bahwa masalah yang saat ini sedang dihadapi oleh Pemprovsu, Pemkab Tapsel, dan perusahaan pengelolah hanyalah masalah tekhnis. “Saat ini yang harus dilakukan pemerintah adalah negosiasi dan menyelesaikan masalah tekhnis. Tapi, untuk menyelesaikan masalah tersebut jangan digabung ya. Kalau digabung bukan menyelesaikan masalah, melainkan menambah masalah,” ungkapnya.

Dari Jakarta, gonjang-ganjing Tambang Emas Martabe membuat Komisi VII DPR RI gerah. Melalui ketuanya, Sutan Bathoegana, pihak yang ‘bermasalah’ akan segra dipanggil. “Jadi untuk itu saya pikir Komisi VII DPR RI dalam waktu dekat akan segera memanggil pihak-pihak yang terkait,” ungkapnya kemarin.

Namun, Sutan belum dapat memastikan waktu pemanggilan tersebut. “Menurut saya lebih cepat akan lebih baik. Supaya mantap barang itu,” tambahnya.

MEDAN- Tambang Emas Martabe resmi tak beroperasi lagi alias tutup. Hal ini dipastikan melalui siaran pers yang diterima Sumut Pos. Alasan pihak PT

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News