Tanggapan Ketum PGRI soal Rekrutmen PPPK dari Honorer K2

Tanggapan Ketum PGRI soal Rekrutmen PPPK dari Honorer K2
Ketum PB PGRI Unifah Rosyidi. Foto: Mesya Mohamad/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Rekrutmen PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) dari honorer K2 tahun ini akan dilakukan dua tahap. Tahap pertama dimulai bulan depan dan tahap kedua setelah pemilu mendatang.

Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi menyambut baik rencana pemerintah merekrut PPPK dalam waktu dekat.

Menurut dia skema PPPK bisa menjadi alternatif bagi para guru honorer yang tidak bisa mendaftar CPNS karena usia lebih dari 35 tahun.

Unifah berharap dalam rekrutmen PPPK itu, pemerintah memberikan prioritas kepada para guru honorer yang usianya sudah lanjut dan telah mengabdi lama.

’’Kita akan minta honorer yang sudah lebih dulu mengabdi seperti kategori 1 dan kategori 2 atau bahkan non kategori diberikan kesempatan, prioritas, dan kemudahan,’’ katanya seperti diberitakan Jawa Pos.

BACA JUGA: Maret, Honorer Lulus Tes PPPK Sudah Kantongi NIP

Meskipun begitu Unifah menuturkan, dalam rekrutmen PPPK pemerintah tetap harus mengutamakan aspek kualitas.

Dia juga tidak mempersoalkan para guru honorer yang sudah lama mengabdi itu menjalani tes untuk rekrutmen PPPK. Karena pemerintah akan memberikan kemudahan tes bagi honorer K2.

Ketum PGRI Unifah Rosyidi tidak mempersoalkan honorer K2 tetap dites dalam rekrutmen PPPK tahun ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News