TA/TO India Terpukau Joglosemar

TA/TO India Terpukau Joglosemar
Pesona Indonesia. Foto ilustrasi: Kemenpar.go.id

Pada hari keempat, para TA/TO tersebut dibawa berkunjung ke Prambanan, Sewu dan Plaosan, makan di rumah makan Padang, kunjungan ke Gunung Merapi, dan keesokannya pulang ke India.

Deputi Pemasaran Mancanegara Kemenpar Profesor I Gde Pitana mengatakan, Joglosemar merupakan pintu masuk (entry gate) bagi wisatawan yang berkunjung ke Jawa Tengah dan Jogjakarta.

Sedangkan Borobudur yang ditetapkan sebagai satu di antara 10 destinasi prioritas menjadi magnet utama dalam membangun kerjasama pariwisata Joglosemar.

Sementara itu menurut Asdep Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar Vinsensius Jemadu , kesiapan Joglosemar sebagai destinasi unggulan terlihat dari aksesibilitasnya antara lain memiliki 3 bandara internasional (Bandara Achamad Yani, Bandara New Yogyakarta, dan Bandara Adi Soemarmo).

Kemudian, sebentar lagi akan memiliki bandara terbaru, terbesar, di Kulonprogo.

Joglosemar juga sudah lama menjadi detinasi favorit bagai wisatawan kapal pesiar (cruise) dunia yang singgah di pelabuhan Tanjung Emas Semarang (Semarang- Borobudur–Solo-Yogyakarta) serta menjadi destinasi favorit bagi wisman Eropa yang mengikuti paket tour Java-Bali Overland.

“Kesiapan ini menjadikan Joglosemar ditetapkannya sebagai destinasi wisata yang dibranding (destination branding) oleh Wonderful Indonesia; selain Greater Jakarta, Greater Bali, Greater Kepri (Kepulauan Riau), Wakatobi Bunaken, Raja Ampat, Medan, Lombok, Makassar, dan Bandung,” kata Vinsensius yang juga diamini Kepala Bidang Perjalanan Wisata Pengenalan Asdep Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar Heri Retno Indrijani.

Dengan ditetapkan sebagai destination branding, Kemenpar gencar melakukan strategi branding dan integrated marketing communication Joglosemar bersama Wonderful Indonesia ke mancanegara.Joglosemar mempunyai Borobudur sebagai magnet utama dalam menarik kunjungan wisman.

Program Familirazation Trip atau Famtrip Kementerian Pariwisata (Kemenpar) disambut positif oleh para pelaku industri di Jawa Tengah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News