Temui SBY, Said Aqil Dituding Politisir NU
Sabtu, 16 Maret 2013 – 16:36 WIB
JAKARTA - Kunjungan 13 Ormas Islam yang dipimpin Ketua PBNU, KH Said Aqil Siradj ke Istana, Kamis (14/3) lalu, justru mengundang cibiran. Sebab Said Aqil yang selalu mengklaim bahwa NU tak akan berpolitik, justru menyeret organisasi warga nahdliyin itu ke kancah politik dengan mendukung penuh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang akhir-akhir ini terus digoyang oleh rival-rival politiknya. Menurutnya, justru Said telah memolitisasi ormas Islam terbesar itu. "Manuver Kiai Said Aqil ini jelas-jelas melenceng jauh dari sejarah berdirinya Nahdlatul Ulama," tegasnya.
Cibiran terhadap Said Aqil itu datang dari Gugus Joko Waskito, aktivis muda NU yang juga Direktur Lembaga Kajian dan Survei Nusantara (LAKSNU). Gugus mengaku sangat menyayangkan kunjungan Said Aqil dan pimpinan ormas Islam lainnya yang tergabung dalam Lembaga Persahabatan Organisasi Islam (LPOI) ke Istana itu.
Baca Juga:
"Kunjungan itu kesannya sangat politis. Amat sangat disayangkan ketika Kiai Said Aqil Siradj selaku Ketua Umum PBNU, memimpin kunjungan ke istana dan mengeluarkan pernyataan politik tentang dukungan terhadap Presiden SBY," kata Gugus, Sabtu (15/3).
Baca Juga:
JAKARTA - Kunjungan 13 Ormas Islam yang dipimpin Ketua PBNU, KH Said Aqil Siradj ke Istana, Kamis (14/3) lalu, justru mengundang cibiran. Sebab Said
BERITA TERKAIT
- Pemda Batang Sambut Baik Gagasan PMB Tentang Penulisan Sejarah
- Hashim Djojohadikusumo Bakal Ikut Membangun PLTA Kayan, Semoga Tak Ada Halangan
- Serahkan 6 Sertifikat Kepada Masyarakat di Dumai, Menteri AHY: Siap jadi Kota Lengkap
- Ikadin Berharap Polri Menindak Oknum Polisi yang Menguntit Jampidsus
- Kideco Raih Peringkat Bintang Empat untuk Manajemen K3
- Resmi Pimpin HIPMI Kaltim, Andi Adi Wijaya: Kami akan Jadi Lokomotif Bagi Pengusaha Muda