Terima Kunjungan Studi Banding BPD Kalteng dan Sumut, Bank BJB Siap Bersinergi

Terima Kunjungan Studi Banding BPD Kalteng dan Sumut, Bank BJB Siap Bersinergi
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) menerima kunjungan dari BPD Kalteng dan BPD Sumut. Foto: BJB

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi menyatakan pihaknya siap bersinergi dan berolaborasi dengan BPD lain di Indonesia dengan semangat meningkatkan pelayanan kepada nasabah dan pemerintah daerah.

Hal itu disampaikan saat menerima kunjungan kerja dari BPD Kalteng dan BPD Sumut untuk studi banding mengingat bank bjb merupakan BPD terbesar di Indonesia dan telah memiliki jaringan operasional di 14 Provinsi di Indonesia.

Yuddy menyampaikan kolaborasi bank bjb dengan BPD lain di Indonesia bertujuan untuk kemajuan bersama serta saling menguntungkan.

"Kolaborasi adalah hal paling penting yang harus dilakukan BPD serta melakukan inovasi dan bertransformasi agar bisa bersaing di industri perbankan," katanya.

Selain itu, hadir juga jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur meliputi Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor, Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur Fajrurrahman, Direktur Pemasaran & Bisnis Bank Kalteng Djoni W. Kridarso dan Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko Bank Kalteng Sabasrini Jenina beserja jajaran.

"Nank bjb terbuka untuk menerima kunjungan studi banding dari Bank Kalteng dan Bank Sumut. Begitu juga dengan BPD lainnya di Indonesia. Kami juga berharap hubungan menjadi semakin erat," ujar

Menurut Yuddy, bank bjb saat ini melakukan pengembangan IT dengan melakukan kerja sama dengan perusahaan internasional sehingga akan mendorong dan mengoptimalkan layanan digital banking.

Pengembangan IT diharapkan akan semakin memperkuat infrastruktur jaringan bank bjb yang sudah sangat luas hadir di 14 provinsi di Indonesia.

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi menyatakan pihaknya siap bersinergi dan berolaborasi dengan BPD lain di Indonesia dengan semangat meningkatkan pelayanan kepada nasabah dan pemerintah daerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News