Terkait Pemulangan 15 Tengkorak Manusia dari Belanda, Bea Cukai Ambon Lakukan Ini
Kamis, 07 November 2024 – 09:42 WIB

Petugas Bea Cukai Ambon melakukan serah terima paket kiriman berisi 15 tengkorak manusia dari Museum Vrolik Belanda ke Rumah Adat Desa Amtufu Lorulun, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai
Museum ini merupakan bagian dari laboratorium anatomis University of Amsterdam.
Namun, sejak 1984 menjadi bagian dari Academic Medical Center yang kini berganti nama Amsterdam University Medical Center.
Ringkasan pendek sejarah 15 tengkorak manusia tersebut berawal dari petugas medis militer tentara Hindia Belanda yang mengunjungi Amtufu pada 1912.
Tengkorak manusia itu kemudian dibawa ke Belanda untuk dilakukan penelitian.
Tengkorak tersebut menetap dan menjadi koleksi di Museum Vrolik selama lebih dari satu abad.
Pihak museum berharap lewat pengembalian sisa-sisa leluhur ini akan membantu supaya luka yang terjadi selama masa kolonial Belanda akan pulih kembali. (mrk/jpnn)
Sebanyak 15 tengkorak manusia tersebut dikembalikan Museum Vrolik di Amsterdam, Belanda ke rumah adat Desa Amtufu Lorulun pada Senin (4/11).
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
BERITA TERKAIT
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya
- Suplemen Ternak Pangkalan Bun Tembus Pasar Belanda, Bea Cukai Sampaikan Komitmen Ini
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah