Ternyata Para Pengeroyok Alex Sedang Mabuk saat Kejadian

Ternyata Para Pengeroyok Alex Sedang Mabuk saat Kejadian
Pelaku pembunuh Alex. Foto: JPG

jpnn.com, GRESIK - Alex, remaja 14 tahun asal Tuban ternyata tewas akibat perkelahian dramatis. Dia terluka parah setelah dikeroyok tiga remaja lain di belakang kantor PC NU Gresik.

Kepalanya dikepruk paving. Para pelaku habis menenggak minuman keras. Para pengeroyok itu akhirnya disergap anggota Subdit III Jatanras Polda Jatim saat sedang ngopi di sebuah warung di Kota Pasuruan pada Minggu (9/12).

Mereka hendak kabur setelah menghabisi Alex Sabtu sore (8/12). Alex sempat dirawat di RSUD Ibnu Sina dan meninggal malamnya.

Pelaku juga remaja seusia korban. Mereka adalah BR, 16; TF, 19; RZ, 14; CS, 13; dan NA, 15. NA satu-satunya perempuan, pacar BR. Kepada polisi, BR mengakui telah menganiaya Alex.

Awalnya, cerita BR, dirinya mengajak duel Alex. Alasannya masalah baju dan celana.

"Dia (Alex) pinjam baju saya dan celana punya kakak saya. Sudah sebulan nggak dikembalikan," ungkap BR kepada Jawa Pos.

Saat ditanya BR, Alex beralasan baju dan celana itu masih dipinjam temannya. Emosi BR memuncak. Apalagi, lanjut dia, waktu itu mereka juga habis menenggak minuman keras.

Dalam duel, ternyata BR kalah. Empat kawannya kemudian ikut berkelahi. TF, RZ, CS, dan NA.

Remaja bernama Alex dikeroyok beberapa pemuda karena masalah meminjam celana dan baju.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News