Teror Christchurch: Dua WNI Jadi Korban Tembak, Korban Tewas Jadi 49

Tersangka itu berjenis kelamin laki-laki dan berusia akhir 20an. Ia dikenai tuduhan pembunuhan dan akan disidangkan di Pengadilan Christchurch pada hari Sabtu (16/3/2019) esok.
Komisaris Bush menyampaikan pihaknya tidak menerima ancaman apapun sejak Kepolisian Selandia Baru merespon insiden penembakan tersebut.
Indonesia kecam teror Christchurch
Presiden RI Joko Widodo turut mengecam aksi teror saat salat Jumat di masjid Christchurch, Selandia Baru, yang menewaskan 49 orang tersebut.
Di tengah kunjungan ke Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Presiden Jokowi mengatakan ia telah mendapat laporan dari Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, tentang peristiwa itu.
"Terlepas dari siapa itu pelakunya, kita sangat mengecam keras aksi kekerasan seperti ini."
"Dan kita, Pemerintah Indonesia, saya, juga menyampaikan duka yang mendalam kepada para korban yang ada dari korban aksi tersebut. Dan tim perlindungan WNI dari KBRI sedang menuju ke lokasi," terang Jokowi (15/3/2019).
Presiden meminta WNI yang berada di Selandia Baru untuk tetap waspada.
"Semuanya hati-hati, waspada."
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya