The Fed Kembali Pacu Suku Bunga Acuan 75 Basis Poin

jpnn.com, JAKARTA - Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve (The Fed) AS resmi menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin menjadi menjadi 3 – 3,25 persen.
Kenaikan suku bunga 75 basis poin merupakan keputusan yang ketiga kalinya karena peningkatan inflasi tidak menunjukan tanda-tanda perbaikan.
Ketua Federal Reserve Jerome Powell juga mengatakan keputusan tesebut tentunya akan berpengaruh kepada laju perekonomian negara.
"Para pejabat The Fed tidak akan menyerah dalam pertempuran untuk menahan laju inflasi," kata The Fed dalam sebuah pernyataan di pertemuan kebijakan dua hari, Kamis (22/9).
Jerome Powell menambahkan pejabat bank sentral AS sangat bertekad untuk menurunkan inflasi dari level tertinggi dalam empat dekade dan akan terus melakukannya sampai pekerjaan selesai.
Dalam laporan Proyeksi Ekonomi The Fed yang baru dirilis kemarin telah menggambarkan kondisi perekonomian AS ke depan.
Tingkat pengangguran di AS diprediksi akan meningkat 4,4 persen pada tahun depan, lebih tinggi dari proyeksi The Fed 3,9 persen.
Demikian juga kenaikan inflasi, harga barang dan jaga akan naik hingga 4,5 persen tahun ini dan tahun depan 3,1 persen.
Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve AS resmi kembali menaikan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin menjadi menjadi 3 – 3,25 persen.
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi