The Golden Stone, Harta Karun di Jantung Kota Serpong

Untuk tahap I diluncurkan sebanyak 191 unit dan sudah terjual sebanyak 47 unit. Harga dibanderol mulai Rp 890 jutaan.
“Karenanya tak berlebihan kalau kami sebut The Golden Stone Serpong sebuah harta karun di jantung Kota Serpong,” jelasnya.
Untuk target pasar, Gregorius mengatakan pihaknya membidik kelas menengah-menengah.
“Kami lihat ketiga pengembang raksasa lainnya menyasar kelas menengah ke atas. Kami mau lihat dulu di kelas menengah-menengah,” ujarnya.
Di sisi lain, Direktur Marketing The Golden Stone Serpong, Albert Reynaldo mengatakan, cluster perdana yang akan dipasarkan yakni cluster Agate.
“Segera kami luncurkan pertengahan Febuari ini dan kami bakal berikan bonus dan hadiah langsung yang menarik bagi pembeli,” tuturnya.
Menurutnya, hingga saat ini dari 191 unit, sudah terjual 47 unit dengan komposisi pembeli tipe paling kecil dan besar adalah 40 persen dan 30 persen.
“Rata-rata orang sekitar sini (Serpong) dan Jakarta Barat,” kata Albert. (vit)
Nyali The Golden Stone Serpong tidak ciut meski berdampingan dengan tiga pengembang besar.
Redaktur & Reporter : Ragil
- LPCK Catat Pra-Penjualan Rp 323 Miliar di Awal 2025, Andalkan Hunian Terjangkau
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Toko Bangunan Ini Hadir di Jakarta Utara, Lebih Lengkap
- Soal Penutupan Sementara Padma Hotel Bandung, Ini Penjelasan Manajemen
- PIK 2 Jadi Oase Investasi Properti Menjanjikan di Tengah Ketidakpastian Global
- Pengembang Properti Lippo Cikarang Berkomitmen Menerapkan Pertumbuhan Berkelanjutan