Tiba di Lokasi Bencana Erupsi Gunung Semeru, Mensos Tinjau Kesiapan Dapur Umum

Tiba di Lokasi Bencana Erupsi Gunung Semeru, Mensos Tinjau Kesiapan Dapur Umum
Mensos Tri Rismaharini meluncur ke lokasi bencana dan menuju dapur umum yang didirikan Taruna Siaga Bencana (Tagana) di Kantor Desa Sumber Urip, Kecamatan Pronojiwo. Foto: Kemensos

Tim tanggap darurat Kemensos telah turun ke lokasi kejadian bencana berdasarkan arahan Risma. Melalui Tagana, Kemensos bersama unsur-unsur penanganan bencana baik di pusat, provinsi maupun kabupaten, mengatasi dampak bencana.

Tagana melakukan pendataan terhadap korban, merelokasi kelompok masyarakat rentan seperti lanjut usia, penyandang disabilitas, dan anak-anak ke lokasi yang lebih aman, mendistribusikan bantuan logistik, dan mendirikan dapur umum.

Bantuan logistik dikirimkan segera setelah bencana terjadi, sore kemarin, dan telah tiba siang tadi. Bantuan dari Kemensos dikirimkan dari Gudang Bekasi, Gudang Rehsos Magelang, dan dari Balai Rehsos wilayah Jawa Tengah.

Kemensos mengirimkan bantuan dari Gudang Bekasi berupa foodware sebanyak 300 paket, kids ware sebanyak 400 paket, peralatan dapur keluarga 200 paket, tenda gulung sebanyak 200 lembar, tenda serbaguna merah putih 20 unit, kasur sebanyak 400 lembar, velbed 20 unit, dan makanan anak 240 paket.

Gudang Rehsos Magelang mengirimkan bahan makanan anak sebanyak 180 paket, family kit sebanyak 30 paket, dan matras sebanyak 50 lembar.

Gudang Provinsi Jatim menyalurkan matras sebanyak 100 lembar, kids ware sebanyak 100 paket, paket sandang sebanyak 50 paket, makanan anak sebanyak 250 paket, tenda gulung merah 50 lembar, kasur 50 lembar, dan family kit sebanyak 100 paket.

Balai Rehsos Solo dikirimkan family kit sebanyak 100 paket, kids ware sebanyak 80 paket, makanan anak sebanyak 162 paket tenda gulung sebanyak 25 lembar, matras 75 lembar, dan peralatan dapur keluarga 12 dus.

Mengutip penjelasan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), per Minggu (5/12), pukul 09.05 pagi, bencana mengakibatkan korban jiwa sebanyak 13 orang, 10 jiwa belum dievakuasi karena lokasi tertutup lumpur, 41 jiwa luka bakar di Puskes Penanggal (yang parah dirujuk ke RSUD Haryoto, Rs. Bhayangkara), 40 orang dirawat di Puskesmas Pasirian, 7 orang dirawat di Puskes Candipuro, 8 Orang dirawat di Puskes Penanggal, 2 Orang Ibu Hamil di Puskes Penanggal Ds. Sumberwuluh, Kp. Renteng.

Pada Sabtu, 04 Desember 2021, pukul 14:50 WIB terjadi awan panas guguran Gunung Semeru, Jawa Timur. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 25 mm dan durasi 5160 detik. Pada Pukul 16.40 WIB, Getaran pada seismograf sudah mengecil.

Lokasi terdampak pada Kecamatan Pronojiwo, yakni Desa Pronojiwo, Desa Oro-oro Ombo, Desa Sumberurip, Desa Supiturang, dan Desa Curah Kobokan. Di Kecamatan Candipuro terdapat Desa Sumberwuluh, Desa Kamarkajang, dan Desa Sumbermujur.

Mensos Tri Rismaharini meluncur ke lokasi bencana dan menuju dapur umum yang didirikan Taruna Siaga Bencana (Tagana) di Kantor Desa Sumber Urip, Kecamatan Pronojiwo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News