TikTok Dituntut Oleh Sejumlah Orang Tua
Pengguna melihat notifikasi yang memberi tahu sejumlah tantangan berbahaya atau, bahkan bohongan dan dialihkan ke peringatan soal mengikuti tantangan.
Dalam berkas gugatan mereka, perwakilan Walton dan Arroyo mengatakan mendiang anak mereka tidak pernah mencari tantangan tersebut. Video tersebut terpampang di laman utama TikTok.
Mereka menuduh TikTok mengkurasi video tersebut dan menganggap konten tersebut sesuai untuk anak-anak.
Berkaitan dengan kasus tersebut, juru bicara TikTok menyatakan tantangan tersebut diketahui berasal dari luar TikTok.
Kemunculannya terjadi sebelum TikTok dan tidak pernah menjadi trend di platform tersebut.
"Kami tetap waspada dan berkomitmen atas keamanan pengguna kami. Kami akan segera menghapus konten yang dimaksud jika ditemukan. Duka cita yang mendalam bagi keluarga atas kehilangan tragis ini," kata juru bicara TikTok.
Walton dan Arroyo dalam berkas tuntutan berargumen platform memiliki tugas mengawasi video dan tantangan yang ada di platform tersebut dan memastikan tidak ada tantangan yang berbahaya. (theverge/ant/jpnn)
TikTok di Amerika Serikat menghadapi sejumlah tuntutan hukum dari para orang tua yang anaknya tewas karena mengikuti blackout challenge di platform tersebut.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Sarwendah Menahan Tangis Saat Ungkap Kondisi Psikologis Anak Gegara Sering Difitnah
- Setelah Ditekan, TikTok Melayangkan Gugatan ke AS
- Disebut Sewa Buzzer, Bea Cukai Berkomentar Begini, Tegas
- Twitch Merilis Fitur Baru Serupa Instagram dan TikTok
- Setelah TikTok, Amerika Serikat Bersiap Cekal DJI
- Tokopedia: Produk Groceries hingga Fesyen Paling Laris Selama Ramadan-Lebaran 2024