Tim DVI Terima 137 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air, Begini Penjelasan Brigjen Rusdi

Tim DVI Terima 137 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air, Begini Penjelasan Brigjen Rusdi
Petugas mengevakuasi kantong berisi jenazah dan serpihan dari pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada hari ketiga di Dermaga JICT 2, Jakarta, Senin (11/1). Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Hingga Rabu (13/1) pukul 09.00 WIB, Tim Disaster Victim Identification (DVI) telah menerima sebanyak 137 kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182.

Hal itu disampaikan Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu pagi.

"Sampai pukul 09.00 pagi ini, tim telah menerima sampel DNA sebanyak 112, kemudian juga tim telah menerima 137 kantong jenazah," kata Brigjen Rusdi.

Selain itu, Tim DVI juga menerima sebanyak 37 kantong berisi properti para korban.

"Yang tentunya, kantong-kantong ini akan dilakukan identifikasi," ujar Rusdi.

Diketahui, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu, pukul 14.40 WIB.

Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Pesawat itu membawa penumpang 46 dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi, pilot-kopilot, satu petugas keselamatan penerbangan dan tiga awak kabin.

Tim Disaster Victim Identification (DVI) telah menerima ratusan kantong jenazah maupun properti korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News